Ratu Aisyah - Pemimpin Kerajaan Ubur-Ubur

Profil Biodata Ratu Aisyah - Pemimpin Kerajaan Ubur-UburAisyah mengaku sebagai Ratu Kidul yang menganut agama Sunda Wiwitan yang juga mengakui Alquran dan Allah SWT. Ratu Kerajaan Ubur-ubur di lingkungan Sayabulu, Kota Serang, Aisyah memajang berbagai foto. Mulai dari Cut Nyak Dien sampai Nyi Roro Kidul. Semua foto, diedit sedemikian rupa dan dipasang wajah Aisyah. Selain dua nama tersebut, Aisyah memasang foto Snow White dan ratu dari India. Ada 9 foto yang diedit oleh Aisyah sedemikian rupa menyerupai seorang ratu. Selain itu, ada foto suaminya yang bernama Rudi Chairil Anwar yang berdampingan dengan foto seorang perempuan yang sedang berdoa.

Di lokasi ini Aisyah dan suaminya melakukan kegiatan tidak lazim. Ia menyebut, ada sekitar 8 orang pengikut yang bukan berasal dari Banten. Karena dinilai mencurigakan, kegiatan pasangan suami istri ini kemudian dilaporkan kepada kepolisian. Ada permintaan dari RT lingkungan Sayabulu agar MUI dan polisi membubarkan kegiatan mereka. MUI Kota Serang telah menyatakan bahwa apa yang diajarkan oleh Aisyah dan suaminya di Kerajaan Ubur-ubur bukan Islam. Aisyah mengaku sebagai Ibu Ratu Kidul dan beragama Sunda Wiwitan. Ada beberapa penyimpangan yang diajarkan oleh kelompok ini seperti mengatakan bahwa mencium Hajar Aswad karena mirip kelamin perempuan dan Ka'bah sebagai tempat pemujaan. "Dia bukan Islam. Urusan keresahan, dia menyebarkan atas nama Al Quran ini sudah meresahkan dan Islam ternodai kalau seperti ini modelnya," kata Ketua MUI Kota Serang Amas Tadjudin.


Kerajaan Ubur-ubur, organisasi yang dibentuk sekelompok orang, meresahkan warga Lingkungan Sayabulu, Kelurahan/Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten. Seperti namanya, kerajaan ini dipimpin oleh seorang raja dan ratu bernama Rudi dan Aisyah. Keduanya adalah pasangan suami istri yang oleh warga, mereka dituding mengajarkan aliran sesat kepada pengikut. Pasangan Suami istri itu sudah menempati rumah selama dua tahun dengan pengikutnya berjumlah 8 orang.

Kerajaan Ubur-ubur meresahkan, karena segala aktivitasnya mengatasnamakan Islam serta berdasarkan pada Alquran. Perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Serang dan Polres Serang akhirnya menyambangi rumah Rudi untuk melakukan mediasi. Sekretaris MUI Kota Serang Amas Tajudin mengatakan, ajaran yang dianut Kerajaan Ubur-ubur adalah sesat. ”Dalam mediasi kami, mereka mengatakan Nabi Muhammad SAW adalah perempuan. Mereka juga memunyai syahadat yang berbeda dengan Islam pada umumnya. Berdasarkan pengakuan Siti Aisyah, Kerajaan Ubur-ubur ini memiliki misi untuk mencairkan sejumlah uang dari berbagai rekening bank baik di luar negeri maupun di Indonesia. “Yang di luar negeri rekeningnya atas nama Maryam dan dalam negeri atas nama Muhammad,” jelasnya.


Pimpinan Kerajaan Ubur-ubur, Ratu Aisyah, mengaku mendapatkan tugas dari 12 bintang dan 12 dewa. Hal ini terungkap dalam video siaran langsung miliknya di media sosial dengan akun Sin Shima Syaba. "Akulah Heraklius yang memiliki tugas dari 12 bintang dan 12 dewa," kata Aisyah sebagaimana dikutip dalam videonya, Serang, Banten, Selasa (14/8/2018). Dalam video yang dikatakan sebagai video kedua ini, dia memperkenalkan diri sebagai 'Maya Satu Kaki Hepalatika'. Ia artikan sebagai menara paling tinggi di seluruh jagat Scorpio. Ia mengaku mendapat penjanjian dengan pimpinan jagat tersebut.
Baca juga: Penasaran? Ini Daftar Nama Pejabat Kerajaan Ubur-ubur

Ia mengaku memiliki lambang mawar merah dan akan mengakhiri seluruh penyimpangan sejak 1500 tahun lalu. Ia menyebut orang Indonesia sebagai orang yang bebal. Orang Indonesia disebutnya keturunan rasul merah. Ia mengatakan orang Indonesia jangan seperti Malin Kundang. Agama orang Indonesia, menurutnya, adalah Pancasila Bhinneka Tunggal Ika. "Untuk orang Indonesia kenapa kalian bebal. Kalian adalah keturunan asli dari rasul merah. Jangan seperti Malin Kundang, agama kalian adalah Pancasila Bhinneka Tunggal Ika," katanya. "Tanggung kalian mengatakan aku gila. Apa artinya sebuah nama. Akulah dewa anggur yang selalu kalian cari. Itu sudah janji, janji awal dan akhir, itulah perjanjian," katanya.

Orang yang tidak percaya pada kata-katanya ia anggap sebagai penghinaan. Ia mengancam akan terjadi sesuatu pada November dan Desember ini jika tidak percaya kata-katanya. "Wahai para pejabat, penguasa, buka seluruh kebenaran. Jangan sampai kalian terkena akibatnya. Alam sudah terguncang dari 2015 lalu. Kenapa kalian tidak menyadarinya. Apa perlu bencana lebih besar lagi supaya sadar. Sungguh kalian itu jika ada bukti terus akan aku buktikan. Tunggu saja saatnya," katanya.