Jack Ma Pendiri Alibaba Perusahaan e-Commerce

Profil Biodata Jack Ma Pendiri Alibaba Tujuan ke Indonesia Nonton Asian Games 2018Jack Ma merupakan seorang pebisnis berkebangsaan Tionghoa. Dia merupakan pendiri sekaligus Chairman Eksekutif dari Alibaba Group, perusahaan e-commerce terbesar di Tiongkok. Jack Ma (lahir di Hangzhou, Zhejiang, Tiongkok, 10 September 1964; umur 53 tahun) merupakan warga China Daratan pertama yang pernah muncul di majalah Forbes dan terdaftar sebagai biliuner dunia. Pada 2015, ia masuk dalam daftar orang paling berpengaruh di dunia pada urutan ke-22.

Pendiri Alibaba, Jack Ma berkunjung ke Indonesia untuk menonton pertandingan sekaligus menghadiri penutupan Asian Games 2018. Kedatangan Jack Ma ke Indonesia ini cukup menarik perhatian banyak orang. Jack Ma sendiri merupakan sosok yang inspiratif bagi banyak orang. Dia merupakan pengusaha asal China yang berhasil mengembangkan bisnisnya Alibaba hingga berskala internasional. Dia pun sempat didapuk sebagai orang paling kaya di kampung halamannya, juga di dunia. Perusahaan yang didirikan orang kaya dunia Jack Ma itu ternyata berkontribusi menyiarkan Asian Games 2018 sampai ke wilayah pelosok dunia, melalui solusi komputasi awan milik mereka, Alibaba Cloud.

Solusi tersebut membuat kemeriahan Asian Games 2018 bisa disaksikan secara langsung oleh jutaan pemirsa di kawasan Asia Pasifik yang kurang mendapat cakupan siaran langsung pesta olahraga terakbar tersebut. Untuk menyiarkan Asian Games 2018 secara langsung itu, Alibaba Cloud bekerja sama dengan Asia-Pacific Broadcasting Union Sports Network (ABU Sports). Berkat kerja sama itu, ABU Sports untuk pertama kalinya bisa mentransmisikan video dan audio siaran langsung sampai ke pemegang hak siar hingga ke area terpencil di Mongolia dan Fiji. Solusi komputasi awan Alibaba memungkinkan pengguna bisa menikmati siaran langsung dengan kualitas gambar tajam dari ABU Sports pada platform on demand. Komputasi awan Alibaba itu menolong keterbatasan kapasitas penyiaran yang dimiliki Jakarta International Broadcast Center (IBC).

Secara teknisnya, solusi Alibaba itu mengirimkan gambar dan suara dari IBC ke markas pusat anggota ABU Sports. Selanjutnya, dengan data center dan kemampuan yang dimiliki anggota ABU Sports itu, video Asian Games 2018 diproses dan ditransmisikan melalui platform komputasi awan Alibaba ke penerima hak siar di kawasan Asia Pasifik. ABU Sports mengirimkan siaran langsung ke area terpencil, termasuk di Fiji, Kamboja, dan Mongolia. Sementara itu, ABU Sports mengaku puas dengan layanan Alibaba tersebut. Perusahaan penyiaran itu mengatakan, komputasi awan Alibaba terbukti bisa diandalkan sebagai alternatif dari siaran satelit. Dengan suksesnya penyebaran siaran ini, ABU dan Alibaba Cloud mampu untuk mengawali solusi digital yang lebih layak diandalkan, baik untuk transmisi dan siaran langsung.